Sebuah Renungan Sebelum Tidur

ivanhadinata.blogspot.com/2008/07

Sebuah Renungan Sebelum Tidur

Dikala sang surya mulai condong keufuk barat, burung-burung beramai-ramai berbondong-bondong pulang ke sangkarnya, seluruh aktifitas mulai sepi. pantas saja memang senja tak lama lagi akan berganti malam gelap.lampu teplok mulai dinyalakan,seluruh makhluk diam sunyi dalam gelapnya malam, tinggal beberapa gelintir hewan malam seperti jangkrik yang setia menemani heningnya malam.aku termenung sambil bersandar ditembok bamboo alias tembok gedek(jawa) sambil menerawang keatas…… aduhai alangkah indahnya bintang-bintang itu,kerlap-kerlip menghiasai angkasa raya yang tak terbatas. Ingin rasanya ku terbang dan memetik bintang disana.

Aku masih merasakan lelahnya seharian penuh dikampus, seperti rumah sendiri aja. Bayangkan mulai pagi dah harus dikampus sampai sore baru pulang, ah….tapi aku enjoy ko’’.tapi ada sesuatu yang berkesan dipikiranku tadi siang disaat dosen menjelaskan tentang hakikat hukum alam.beliau mengatakan bahwa semua makhluk yang ada ini berjalan sesuai dengan hukum alam atau dalam bahasa al qurán yaitu sunnatullah. hukum alam adalah sebuah aturan yang diciptakan oleh tuhan yang maha esa yang telah diatur sedemikian rupa sehingga tiada yang keluar dari aturanNYa.

Allah berfirman dalam al qurán surat al baqoroh ayat 164 :

” Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan.’’

Subahanallah. Maha Benar Allah dengan segala firmanNYA. Dari ayat diatas aku kembali tercerahkan.

Dalam penciptann langit dan bumi Allah telah menjelaskan malalui firmannya dalam Surat Al Fusilat ayat:11 yang artinya ;

‘’ Kemudian Dia menuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan asap, lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi: "Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa." Keduanya menjawab: "Kami datang dengan suka hati."

Dalam ayat 12 :

12.’’

Maka Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa. Dia mewahyukan pada tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan sebaik-baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui’’.

Dari kedua ayat diatas aku merenungkan& membayangkan dahulu langit dan bumi adalah satu kesatuan, kemudian meledak dahsyat hingga akhirnya pecah menjadi butiran butiran yang diduga menurut ilmuan termasuk bumi kita ini. Dahulu berupa asap yang tebal yang kemudian selanjutnya menjadi terbelah dan jadilah langit terpisah dan dihamparkan oleh allah di atas tanpa tiang dan bumi sebagai tempat tinggal.

Ayat selanjutnya Allah berfirman bahwa langit terdapat tujuh tingkatan .menurut ilmuan tujuh langit itu adalah tingkatan-tingkatan atmosfer bumi tetapi hanya Allah Yang Maha Tahu. kemudian di ciptakan bintang-bintang yang cemerlang sebagai hiasan langit pada malam hari,seperti yang kita saksikan dimalam disaat cerah tanpa awan, lihat betapa indahnya. Ilmuan barat telah meneliti bintang muncullah penemuan yang mengagumkan, mereka mengatakan bahwa ternyata bumi kita ini hanyalah satu bagian dari planet-planet yang ada, ribuan bintang-bintang di angkasa, setiap kumpulan bintan-bintang membentuk kumpulan yang terkenal dengan sebutan solar sytem atau system tatasurya. Saat ini yang ditemukan masih pada galaksi bimasakti, jika kita renungkan mungkin di atas sana masih banyak galaksi-galaksi lain yang masih belum dapat kita lacak keberadaannya.

Para ilmuan telah banyak menumukan adanya siklus alam yang ajeg. Rutininitas alam yang terus berjalan silihberganti membuat mereka dapat menemukan beberapa ilmu baru, sebut saja teori atom, teori grafitasi yang berbunyi setiap benda yang dilempar pasti akan jatuh kebawah, hukum arcimides,hukum kekekalan energy dan masih banyak lagi, subhanallah walaupun sebagian besar penemu adalah orang barat yang mayoritas non muslim tetapi kita umat muslim dengan penemuan ini semakin tambah rasa yakin kita.dan tidak sedikit dari mereka yang mendapat hidayah lantaran apa yang mereka pahami dari gejala alam ini.

Dalam surat Ibrahim :

33. Dan Dia telah menundukkan (pula) bagimu matahari dan bulan yang terus menerus beredar (dalam orbitnya); dan telah menundukkan bagimu malam dan siang.

Matahari dan bulan juga beredar pada garis edarnya masing-masing, hal ini juga terbukti secara ilmiah. Bahwa bulan sebagai satelit bumi selain berotasi dia juga berevolusi mengelilingi bumi pun juga matahari sebagai poros tatasurya kita, mataharipun juga berputar pada orbitnya .karena itulah dengan kehendak Allah atau sunnatullohNYA matahari selalu muncul dari timur dan tenggelam di barat. begitu juga bulan , kita bisa mengetahui hitungan tanggal dan bulan dalam setahun dengan lantaran sunnatullah. bulan selalu muncul pada malam hari dan besarnya selalu teratur, mulai tanggal satu, bulan akan memperlihatkan dirinya dalam bentuk yang sangat kecil hingga sampai pada tengah bulang tepat pada tanggal 15 bulan menunjukkan kesempurnaannya dengan bentuknya yang indah bulat purnama.begitulah seterusnya hingga pada waktu yang telah ditentukan. karena itulah kita mengenal nama nama bulan dalam qomariyah.

Tanpa terasa mataku terlelap setengah tidur. Tiba tiba

Tiba-tiba…… …..nak….. lagi mikirin apa malam malam gini kok belum tidur. iya mbok…..aku sedang takjub dengan alam raya ini, embok lihat enggak bintang-bintang dilangit itu..!embok mendongakkan kepalanya seraya menatap indahnya bintang-bintang.’’ Iya nak emak lihat…buanyak sekali ya nak….ada yang terang ada juga yang redup.’’ .Ya itulah mbok……ciptaan Allah Swt. Semua itu ada hikmahnya mbok…. , Mbok pernahkan saat dulu melaut….! Embok dulu pernah cerita sama aku kalo pernah melaut dan karena dulu tidak ada alat penunjuk arah mata angin maka embok memanfaatkan bintang di saat malam hari…, iya ka mbok? iya betul nak memang begitulah. Dulu memang serba terbatas. nah itulah mbok salah satu hikmahnya. Kamu benar nak, Allah benar-benar maha agung. Allah telah mencukupi segala kebutuhan manusia dibumi ini.nak…. sudah sepatutnya kita mensuciknNYA dan mengagungkanNYA.sebab Dialah yang telah menciptakan apa yang ada di langit dan dibumi. Kita harus senantiasa patuh dan tunduk kepadaNYA.

Baiklah nak……mari tidur, dah larut malam…besok kamu kan kuliah…!iya mbok…, Sambil mengecup pipi sang ibu aku bergegas masuk kamar dan terlelap tidur-bgs